PKKMB UNUSA 2024

   Resume Materi Hari Kedua PKKMB Hari Kedua Unusa Tahun 2024-2025      Banyak sekali materi menarik di hari kedua PKKMB Unusa, materi pertama dengan tema "Tantangan dan Peluang Mahasiswa dalam Revolusi Industri 4.0 dan Society 5.0" disampaikan oleh Bagas Satrio Wicaksono - Agas (Mahasiswa Berprestasi Teknik Kelautan ITS, Cast Clash of Champion). Mahasiswa harus mampu mengidentifikasi masalah  dan kemudian mahasiswa harus bisa menentukan langkah apa saja yang dapat menyelesaikan masalah tersebut. Jika kita sebagai mahasiswa sudah mampu mengidentifikasi masalah dan telah dapat menentukan langkah apa saja yang harus diambil disitulah kita akan bisa mencapai semua goals dalam hidup. sebagai mahasiswa kita harus mampu menerima tantangan dan peluang yang datang agar kita terbiasa akan tantangan yang akan menuntun kita ke kesuksesan.     Materi kedua dengan tema " Generasi Muda Berintegritas Anti Korupsi" disampaikan oleh  Prof. Dr. Haryono Umar, SE., Ak., M.Sc., CA - Man

Resume Materi Hari Pertama PKKMB Hari pertama Unusa Tahun 2024-2025      Pada hari pertama PKKMB Unusa Tahun 2024-2025, yang mengusung tema "Perfect Action to be a Succesfull Generation" banyak sekali diisi dengan materi yang menarik yang telah dibawakan oleh beberapa sosok yang sangat  menginspiratif. Salah satunya materi bertema "Indonesia Emas" materi tersebut disampaikan oleh Dr. Ginanjar Rahmawan seorang Influencer Pendidikan, Penulis Buku RMC (Research Model Canvas) & RNM (Research Novelty Model). Materi tersebut berisikan tentang bagaimana Menjadi Generasi Emas, terdapat 3 hal yaitu yang pertama adalah, mengubah mindset disini adalah proses berpikir yang memerlukan kesadaran dalam diri sendiri, membuat suatu komitmen dan melatih diri agar konsisten demi mengubah masa depan dan meningkatkan kualitas hidup . Kedua yaitu tingkatkan skillset disini adalah meningkatkan kemampuan diri yang kita punya setiap harinya, dan yang terakhir adalah siapkan toolset aga

          Kegiatan Brave ke-4 yang diselenggarakan oleh Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya ( Unusa ), a cara yang berlangsung meriah ini, menjadi wadah untuk mempererat hubungan antar mahasiswa asing dari Filipina, Thailand, Timor Leste dan Indonesia, serta mengenalkan mereka pada kekayaan budaya Indonesia. Acara  sukses menggabungkan elemen-elemen kebudayaan, pendidikan, dan sosial dalam satu kegiatan yang bermakna. Kegiatan ini direncanakan akan terus dilanjutkan di tahun-tahun mendatang, seiring dengan komitmen Unusa untuk terus memperkuat hubungan internasional dan memperluas jangkauan pengaruhnya di dunia pendidikan global.           Kegiatan Brave ke-4 ini tidak hanya menjadi ajang untuk berbagi budaya dan pengetahuan, tetapi juga menjadi sarana untuk mempererat tali persaudaraan antar mahasiswa dari berbagai negara. Dengan melibatkan berbagai pihak, termasuk IOM dan Fakultas Kedokteran Unusa, acara ini berhasil memberikan dampak positif yang meluas, baik bagi mahasiswa, warga